Review White Story Skin Barrier Moisturizer Gel & Granactive Retinoid

by - September 20, 2023

 



    Sudah lama rasanya tidak memakai moisturizer, biasanya saya skip karena kulit saya terasa berat setelah essence dan serum. Maklum, saya tinggal ditempat panas sehingga saya mudah merasa sumuk dan keringatan, kalau skincare saya terlalu tebal, malah bikin gatal.


Karena sekarang cuaca amburadul, malah bikin kulit saya kering sampai timbul dry patches yang tentu saja gatal banget. Sudah berapa bulan ya ini, akhirnya saya memutuskan untuk membeli moisturizer tipe klasik yakni yang berada di dalam jar.


Repot memang, tapi saya lagi pengen dan kebetulan ada diskon tanggal kembar kemarin, random banget, saya akhirnya membeli White Story yang sampai sekarang saya pikir White Lab.


Maaf, tapi namanya mirip dan entah kenapa otak saya mengasosiasikannya mempunyai font tulisan yang sama. No idea.


Lalu bagaimana review White Story Skin Barrier Moisturizer Gel & Granactive Retinoid ini? Langsung curhat, kuy!


Oya, berhubung kemasan produk yang saya punya sudah tidak estetik lagi alias yang putul lah tutupnya (oleh tenaga She-Hulk saya) dan entah kenapa kena beret hitam, saya menggunakan foto dari Shopee semua (di laman resmi White Story).


Terus, White Story ini, siapanya White Lab, sih?



Review White Story Skin Barrier Moisturizer Gel 




Saya kurang paham apakah ini produk terbaru saat itu, tapi saya kebetulan mendapatkan bundling diskon dengan serumnya.  Anyway, kandungan dari moisturizer gel ini adalah (diambil dari page resmi mereka di Shopee) :


Vitamin B5, Hyaluronate, Ceramide-Complex, Pentavitin


Powerful Ingredients:


  • Vitamin B5 (D-Panthenol) : melembapkan, merawat kehalusan, dan menenangkan kulit


  • Hyaluronate (Sodium Hyaluronate) : mengikat kadar air dan kelembaban, serta mudah masuk dan meresap kedalam kulit


  • Ceramide Complex : Merawat dan memperbaiki skin barrier, menjaga kelembaban kulit, memberikan efek halus pada kulit


  • Pentavitin : Memperkuat skin barrier dengan kemampuan melembabkan secara mendalam, untuk kulit tampak lebih sehat.



Sepertinya tipe gel moisturizer yang dulu dipegang oleh aloe vera dari NatRep kembali membuat gebrakan tapi diisi oleh pemain lokal seperti The Originote yang kemarin trending. Bedanya, aloe vera tidak lagi menjadi bintang utamanya.


Meski The Originote Hyalucera Moisturizer Gel viral banget, entah kenapa saya tidak terlalu ingin mencoba sampai akhirnya saya panik dan butuh moisturizer ekstra namun tidak ingin terlalu berat, malah ketemu White Story yang lagi live di Shopee.


Sayang sekali, kotak kemasan skincare ini penyok dan langsung saya buang, jadi saya lupa foto jajaran ingredients-nya. Padahal saya paling teliti soal apa saja yang ada di dalam kandungan sebuah skincare, saya paling tidak tahan pewangi dan Myristic Acid dalam face wash yang, sukses bikin kulit saya kering ketarik.


So, ternyata White Story Skin Barrier Moisturizer Gel mengandung pewangi, dong. Begitu juga serumnya. Sukses bikin saya merasa menyesal dan cemas takut bikin kulit iritasi.


Akhirnya, setelah bengong sehari, saya memutuskan untuk memakainya juga, untung seribu untung, tidak membuat bengek saya kumat dan tidak menimbulkan iritasi, gatal, kemerahan dan rasa panas. Syukur banget, asli dah.


Iseng pula, saya mencoba gel ini diatas skincare beda merek lainnya dan alhamdulillah sauda-saudara, tidak ada kejadian apa-apa. Aman. Kulit saya juga cukup lembab tanpa bikin sumuk dan kusam.






Review White Story Granactive Retinoid




Baru saya sadari, info mengenai produk retinoid ini sedikit membingungkan in term of penulisan marketing-nya. Anyway, ini penjelasan dari laman Shopee mereka:


White Story Advanced Care Serum -> White Story Retinoid Night Serum (Improved Formula).


Best Ingredients: Granactive Retinoid + Peptide (Tripeptide & Tetrapeptide) + Hyaluronate.


White Story Retinoid Night Serum bermanfaat untuk:


  • Menyamarkan bekas jerawat

  • Menyamarkan kerutan & garis halus

  • Merawat kekencangan dan elastisitas kulit

  • Merawat pembaharuan sel kulit

  • Melembabkan kulit



Well, tidak banyak cerita yang bisa saya bagikan mengenai serum retinoid ini karena tidak semua serum jenis ini yang bisa mempunyai efek yang bagus atau signifikan di kulit saya. Tapi untung saja sama seperti efek gel diatas, walau serum ini ada wanginya tapi tidak membawa efek buruk di kulit sensitif saya. 


Sedikit penjelasan yang saya kutip dari laman weheartthis.com jika pembaca budiman kebingungan retinoid apa retinol (apakah saya salah ketik, misalnya):


Apakah retinoid granaktif sama efektifnya dengan retinol?


Retinoid granaktif bisa sama efektifnya dengan retinol. Anda perlu meningkatkan konsentrasinya untuk mendapatkan hasil yang serupa. Untungnya, granactive retinoid lebih lembut dan kecil kemungkinannya menyebabkan iritasi, bahkan dengan konsentrasi yang lebih tinggi.


Maka tidak heran kalau memang di sebagian orang retinol, retinoid dan mungkin perbedaan nama lainnya tidak begitu berpengaruh. Semua tergantung dosis, brand dan harganya juga.



Kalau ditanya mau repurchase apa tidak, mungkin ya, mungkin. Ada banyak lagi skincare brand dari lokal diluar sana yang semakin bagus yang menggoda iman saya…ahahah 


Overall, saya bersyukur sekali lagi bahwa meskipun White Story ini mempunyai pewangi dalam produk mereka, tapi tidak menimbulkan alergi dan kerusakan di kulit saya. 


Semoga review ini membantu dan disclaimer ya, setiap orang itu berbeda jenis kulit, permasalahan, isi dompet dan fandom-nya, okay? Lain di saya, tentu lain di kamu. Salam mari giat membaca!




You May Also Like

0 comments